Membuat ON OFF Alat/Mesin Dengan Kartu RFID dan Arduino

RFID Gerinda_bb

Assalamualaikum.
Salam Sejahtera Untuk Kita Semua Sobat …

Halo sobat… Berjumpa lagi dengan NP setelah sekian lama blog ini sepi mamring tanpa upgrade dikarenakan sang owner sedang sibuk bertapa bekerja hehehe 😀 .

Kali ini NP akan berbagi tutorial yang cukup menarik, karena akan membahas tentang pengaplikasian kartu RFID sebagai sarana pengaman ON OFF alat atau mesin. Jadi suatu alat/mesin hanya akan bisa di ON/Off kan melalui kartu RFID yang telah terdaftar, jika kartu lain yang tidak didaftarkan mencoba memaksa mengakses alat, maka secara otomatis program akan menolak dan tidak bereaksi. Kali ini modul yang NP gunakan adalah RFID Module Mifare RC522 13.56 MHz dan ARduino UNO. Untuk sarana aktuatornya NP gunakan motor DC dan dibantu dengan Relay. Sumber power untuk motor bisa dari adaptor 9V atau power supply lainnya. Monggo disimak baik-baik tutorialnya sob … 😀 .

 

 

 

 

 

Berikut ini komponen dan software yang perlu dipersiapkan :

  • 1 buah Arduino UNO (bisa diperoleh Di Sini)
  • 1 buah modul RFID RC522 (bisa diperoleh Di Sini)
  • 1 kartu RFID (Bisa diperoleh Di Sini)
  • 1 relay module (Bisa diperoleh Di Sini)
  • 1 motor DC sebagai aktuatornya (Bisa diperoleh Di Sini)
  • 1 buzzer, bisa 5V atau 12V (Bisa diperoleh Di Sini)
  • 1 adaptor 9V 1A beserta Jack Female nya (Bisa diperoleh Di Sini)
  • Breadboard/Projectboard jika diperlukan (Bisa diperoleh Di Sini)
  • Kabel jumper secukupnya (Bisa diperoleh Di Sini)
  • Multitester (AVO) jika diperlukan untuk mengecek rangkaian (Bisa diperoleh Di Sini)
  • Software Arduino IDE (Jika belum punya, maka download Di Sini)
  • Library SPI.h (Jika belum punya, maka download Di Sini)
  • Library RFID RC522 (Jika belum punya, maka download Di Sini)
  • Dan cara menambah library Arduino bisa dibaca Di Sini
  • Dan jika ingin belajar bagaimana cara menggunakan Arduino bagi pemula, silahkan download Ebook nya Di Sini

  • Untuk supply power bagi motor DC bisa menggunakan adaptor/baterai/power supply atau yang lainnya, bebas sesuai kebutuhan.

 

 

 

 

Dan berikut ini adalah skema rangkaiannya :

RFID Gerinda_bb

 

Keterangan Rangkaian :

  • Pada tutorial kali ini harus menggunakan Arduino UNO

  • Kaki SDA Modul RFID ===> Pin 10 Arduino

  • Kaki SCK Modul RFID ===> Pin 13 Arduino

  • Kaki MOSI Modul RFID ===> Pin 11 Arduino

  • Kaki MISO Modul RFID ===> Pin 12 Arduino

  • Kaki IRQ Dikosongkan

  • Kaki Data Relay/IN ===> Pin 7 Arduino

  • Kaki Negatif/Pendek Buzzer ===> Pin 8 Arduino

  • Kaki Positif/Panjang Buzzer ===> Power(+) 5V

  • Salah Satu Pin Motor ===> Power(-)/GND Adaptor/Power Supply

  • Pin Motor Yang Lain ===> Port NO Relay (Normally Open)

  • Kabel Power (+) Adaptor ===> Port COM Relay (Yang Tengah)

  •  Kaki vcc pada module RFID dihubungkan ke sumber power positif 3,3 v (bisa dari 3,3v Arduino). Ingat, harus 3,3V … !!! Jangan hubungkan ke 5V karena bisa merusak modul RFID nya … !!!

  • Kaki gnd/ground pada masing-masing komponen hubungkan ke sumber negatif power (dihubungkan ke pin gnd Arduino, ground masing-masing komponen dan Arduino harus saling terhubung)

 

 

 

 

Setelah itu, silahkan upload program seperti di bawah ini pada software Arduino IDE milik sobat, dan tata cara upload program ke Arduino bisa sobat baca Di Sini :

 

// Project Pengaman On Off Alat/Mesin Menggunakan RFID dan Arduino
// Dibuat oleh : M. Nofgi Y.P.U.
// www.nofgipiston.wordpress.com
// Tokopedia/Bukalapak = Nofgi Piston Shop


// menambah library program
#include <SPI.h>
#include <MFRC522.h>
#include <Wire.h>

// inialisasi pin RFID, buzzer, dan relay
#define SS_PIN 10
#define RST_PIN 9
MFRC522 mfrc522(SS_PIN, RST_PIN);
int pinBuzzer = 8;
int pinRelay = 7;

// inialisasi variabel kondisi
int kondisi;


// ===================== PROGRAM PENGATURAN AWAL ======================= //

void setup()
{
  // inialisasi baud rate serial monitor
  Serial.begin(9600); // Initiate a serial communication
  SPI.begin(); // Initiate SPI bus
  mfrc522.PCD_Init(); // Initiate MFRC522

  // inialisasi status I/O pin
  pinMode(pinBuzzer, OUTPUT);
  pinMode(pinRelay, OUTPUT);

  // mematkan buzzer dan relay di awal program
  digitalWrite(pinBuzzer, HIGH);
  digitalWrite(pinRelay, HIGH);

  // kondisi awal = 0
  kondisi = 0;
}

// ============================== PROGRAM UTAMA ============================== //

void loop()
{

  // cek kartu RFID baru
  if ( ! mfrc522.PICC_IsNewCardPresent())
  {
    return;
  }

  // memilih kartu RFID
  if ( ! mfrc522.PICC_ReadCardSerial())
  {
    return;
  }

  // menampilkan ID kartu RFID pada Serial Monitor
  Serial.print("UID tag :");
  String content = "";
  byte letter;
  for (byte i = 0; i < mfrc522.uid.size; i++)
  {
    Serial.print(mfrc522.uid.uidByte[i] < 0x10 ? " 0" : " ");
    Serial.print(mfrc522.uid.uidByte[i], HEX);

    content.concat(String(mfrc522.uid.uidByte[i] < 0x10 ? " 0" : " "));
    content.concat(String(mfrc522.uid.uidByte[i], HEX));
  }

  content.toUpperCase();

  // *** PROGRAM JIKA KARTU RFID SESUAI DENGAN YANG TERDAFTAR *** //
  // ****** ubah ID katu RFID yang ingin didaftarkan di sini ****** //
  if (content.substring(1) == "67 DF 74 E3")
  {


    // PROGRAM "ON" alat

    // jika kondisi = 0
    if (kondisi == 0)
    {
      // relay dinyalakan
      // alat dalam kondisi "ON"
      // buzzer menyala
      digitalWrite(pinRelay, LOW);
      digitalWrite(pinBuzzer, LOW);
      delay(1000);
      // buzzer dimatikan
      digitalWrite(pinBuzzer, HIGH);
      delay(1000);
      // kondisi menjadi = 1
      kondisi = 1;
    }

    // PROGRAM "OFF" alat

    // jika kondisi = 1
    else if (kondisi == 1)
    {
      // relay dimatikan
      // alat dalam kondisi "ON"
      // buzzer menyala
      digitalWrite(pinRelay, HIGH);
      digitalWrite(pinBuzzer, LOW);
      delay(1000);
      // buzzer dimatikan
      digitalWrite(pinBuzzer, HIGH);
      delay(1000);
      // kondisi menjadi = 0
      kondisi = 0;
    }
  }

  // PROGRAM JIKA KARTU RFID YANG DIGUNAKAN SALAH ATAU TIDAK TERDAFTAR

  else {
    // buzzer berbunyi pendek 3 kali
    digitalWrite(pinBuzzer, LOW);
    delay(300);
    digitalWrite(pinBuzzer, HIGH);
    delay(300);
    digitalWrite(pinBuzzer, LOW);
    delay(300);
    digitalWrite(pinBuzzer, HIGH);
    delay(300);
    digitalWrite(pinBuzzer, LOW);
    delay(300);
    digitalWrite(pinBuzzer, HIGH);
    delay(300);
  }
}

 

 

 

 

 

Dan berikut ini adalah video demonstrasinya di channel Youtube saya , Jangan lupa untuk klik “Like” pada video dan “Subscribe” channel saya ya sobat, sebagai dukungan agar dapat terus berkarya 😀 .

Pada video di atas, kartu RFID yang bisa mengakses alat hanya yang bertanda hitam pada ujung kanan atas.

 

 

 

 

 

 

Penjelasan singkat dari program di atas yakni :

Untuk mengganti ID kartu RFID yang didaftarkan, silahkan sobat rubah pada baris program berikut ini :

 // *** PROGRAM JIKA KARTU RFID SESUAI DENGAN YANG TERDAFTAR *** //
// ****** ubah ID katu RFID yang ingin didaftarkan di sini ****** //
if (content.substring(1) == "67 DF 74 E3")

 

Dan jika ingin mengetahui berapa nilai ID dari kartu yang kita tempelkan pada module, bisa dilihat pada serial monitor. Silahkan sobat klik icon serial monitor pada pojok kanan atas dan ID akan keluar saat sobat tempelkan kartu RFID pada module.

serial-monitor

 

 

 

Yups… Begitulah tutorial singkat yang dapat NP bagikan kepada sobat sekalian… Untuk selanjutnya bisa sobat kembangkan kembali dengan berbagai kreatifitas yang sobat miliki …… :). Nantikan berbagai tutorial berikutnya dari NP yaaa … 😀

Jangan bosan-bosan belajar dan berlatih dengan Arduino ya sob … Karena banyak sekali alat-alat serta kreatifitas yang dapat kita buat dengan microcontroller board serba bisa ini 🙂 .

“Berikan aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya, berikan aku 1 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia” . (Bung Karno)”

Semoga bermanfaat 😀 .

Salam Teknologi … Salam Arduino …🙂 .

Wassalamualaikum.

*

*

*

*

*

********************

#Maaf jika ada kesalahan, ambil sisi positifnya saja.
#Barangkali anda mempunyai kabar/berita seputar otomotif/mekatronika/robotika/elektronika atau ingin mengiklankan suatu produk di blog ini, silahkan kontak saya.

Jual Arduino, Sensor, Modul, SHIELD, dan Berbagai Komponen Elektronika/Robotika murah meriah … Best Quality Product … Tersedia Toko Online di Tokopedia dan Bukalapak (Klik di sini)

Menerima jasa pembuatan Project atau alat berbasis Arduino, Elektronika, Robotika, Mekatronika, dan sejenisnya …

Bisa untuk keperluan hobi, tugas kuliah/sekolah, project industri/rumahan, dan sebagainya …

Silahkan kontak saya atau klik di sini:

Facebook              : Nofgi Yugo Prasetyo
Fans Page on Facebook : Nofgi Piston Blog
E-Mail                : Nofgimotor@gmail.com
Instagram             : nofgi_piston
Youtube               : Nofgi Piston
Tokopedia             : Nofgi Piston Shop
Bukalapak             : Nofgi Piston Shop
No. HP/WA             : 088217082017

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tentang Nofgi

Menerima Order Project Elektronika & Robotika. WA/SMS : 088217082017 Youtube : Nofgi Piston IG : nofgi_piston
Pos ini dipublikasikan di Arduino, DIY, Edukasi, Elektronika, Mekatronika, Microcontroller, Robotika, Teknologi dan tag , , , , , , , , . Tandai permalink.

7 Balasan ke Membuat ON OFF Alat/Mesin Dengan Kartu RFID dan Arduino

  1. Tri Hartoko berkata:

    bos mau nanya kalau mau mendaftarkan kartu lagi gimana caranya. agar yg terdaftar di program bisa beberapa kartu. trimakasih

  2. Muharor berkata:

    Mau tanya gan…
    Kalo ditambah dengan display monitor LCD codingnya ada ga?

  3. Hendri berkata:

    Bisa gk antara reader dan kartu terhalang oleh lembaran? sampai berapa jauh jarak kartu bisa terbaca?

  4. Anonim berkata:

    Mau tanya master.
    Apakah kalau langsung copy program
    Uploud.
    Apakah ada code id yang harus diganti

  5. 13 Moh. Amir Ghozi berkata:

    Maz mau nanya kalau mau mendaftarkan kartu lagi gimana caranya. agar yg terdaftar di program bisa beberapa kartu. trimakasih

Tinggalkan Balasan ke Nofgi Batalkan balasan